alim1a1 berilmu (terutama dalam hal agama Islam): ia seorang — yang sangat disegani di kampung ini; 2 saleh: kelihatannya ia sangat — dan tidak pernah meninggalkan salat;

— ulama orang-orang pandai dalam pengetahuan agama Islam;

kealiman/ke·a·lim·an/n1 kepandaian (dalam pengetahuan agama): ~ nyalah yang menyebabkan dia diangkat sebagai khatib di masjid raya; 2 kesalehan: saya sangat terkesan oleh ~ orang itu

(http://kbbi.web.id/alim)
salib/sa·lib/ n 1 dua batang kayu yang bersilang; 2 Kris kayu bersilang tempat Yesus dihukum orang Yahudi; 3 tanda silang; 4 Kat syarat dengan tangan yang menggambarkan tanda silang sebagai pengungkapan doa: sebelum berdoa ia membuat tanda — dengan menggerakkan tangan dari dahi ke dada dan dari pangkal lengan kiri ke pangkal lengan kanan;
menyalib/me·nya·lib/ v menghukum mati pada kayu salib (tangan dan kaki orang yang dihukum direntangkan dengan dipakukan pada kayu salib): pada zaman dahulu penguasa di Eropa – budak-budaknya yang bersalah;
(http://kbbi.web.id/salib)
Tahukah Anda bahwa orang alim belum tentu disegani daerah saya sampai ia terlihat jelas dan tampak oleh mata akan tingkat kesalehannya dengan tidak pernah meninggalkan shalat lima waktu, padahal orang alim haruslah berilmu dan pandai dalam masalah urusan agama.
Bisa dikatakan orang alim menurut saya adalah orang yang terpenjara dengan sifat kealiman orang tersebut.
Pada zaman dahulu para raja-raja di eropa biasanya menghukum para budaknya dengan cara menyalib di hadapan orang banyak.

Sinonim atau persamaan kata boleh juga teman kata alim adalah mulia, arif, manis, terpelajar, beragama, suci. Jika teman alim adalah terpelajar, apakah pantas seorang yang terpelajar berteman dengan orang alim. Dalam perang salib, Islam dan kristen saling berteman dengan cara menghunus pedang. mungkin kurang kenal dalam bahasa latin bahwa orang kristen tidak suka menyalib orang. Dengan salib mereka berdoa sesuka hati kepada orang yang disalib yang belum merdeka selamanya sampai simbol itu hilang dari ingatan semua orang bahwa teman mereka sudah tidak disalib lagi. kata-kata ini hanya bisa dimengerti oleh orang yang berilmu dan terpelajar saja. Tidaklah harus dikatakan alim jika hanya pandai ilmu agama saja, seorang penerjemah juga bisa dikatakan alim jika terjemahannya mudah dimengerti oleh orang terpelajar. Dahulu biasanya orang kulit hitam jadikan budak oleh orang kulit putih (orang eropa), jadi kenapa orang yang disalib tidak bisa berteman dengan orang kulit hitam (negro). Antara hitam dan putih, perbedaan dipersoalkan, karena belum tentu orang kulit hitam saja yang disalib. Maka dimana letak kesalahan akan kosa kata tersebut, apakah manusianya yang salah atau penulis kosa katanya yang kurang paham akan tulisannya. sambil tertawa sang penerjemah kosa kata berkata bahwa mereka bukan manusia karena tidak mengerti akan bahasa dan tingkah laku.

Orang alim identik dengan agama islam, bahkan sampai menjurus pada gelar ustad atau apalah, tetapi kenyataannya banyak orang kristen yang alim akan alkitab. alkitab yang sudah ternoda dan tak mungkin untuk disucikan lagi, karena tidak tahu akan asal usul dari mana alkitab tersebut bersumber. Alkitab yang bersumber dari seseorang yang telah disalib ribuan tahun oleh patung atau gambar, pantaskah orang tersebut disebut alim. Bagaimana bisa orang tersebut mengajarkan sesuatu, jika tangan dan kakinya masih terikat dan belum terbebas dari ikatan. hanya orang gila yang mengangkatnya menjadi murid. siapakah yang dapat membebaskannya? orang alim atau orang murtad, jarang sekali orang alim yang bersifat ksatria. biasanya orang alim itu berdakwah secara sembunyi-sembunyi, baru kalau dibayar bisa tampil di tv. rata-rata kelihatannya seperti orang suci, padahal kalau diteliti banyak terjadi kasus yang tidak terbukti.

Memperangi orang suci tidak semudah memerangi orang yang ternoda, karena orang suci tidak perlu dicuci untuk menjadi bersih, tinggal dijemur sudah bisa diperbudaki. Berbeda dengan orang yang ternoda, butuh usaha untuk mengikatnya supaya terlihat bersih dan manusiawi. hal yang pertama yaitu mencari pembersih untuk kain putih atau pemutih. rendam selama tiga hari agar noda semakin hilang. lama kelamaan noda semakin memudar. tinggal mengucek dan menyikatnya dengan batu atau tangan sekuat tenaga sesuai kadar noda yang tertinggal. setelah noda hilang baru di rendam lagi dalam air biasa selama satu hari. setelah itu bilas dan peras sampai kainnya terlihat agak basah. baru diikat dan dijemur untuk dipakai lagi. hal tersebut dilakukan agar kita terlihat manusiawi. manusia berbakti?

http://wibowopenyuluh.blogspot.co.id/2015/06/perlakuan-benih-padi-bermutu.html